resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam satu rangkaian. jadi fungsi resistor adalah sebagai penghambat arus listrik dengan nilai resistansi yang berbeda-beda.
ada 3 jenis resistor :
1. resistor tetap : resistor yang nilai resistansinya tidak berubah/ tidak bisa dirubah-rubah seperti :
a. resistor kawat
b. resistor karbon
2. resistor tidak tetap : resistor yang nilai resistansinya dapat dirubah-rubah melalui pergeseran seperti :
a. variable resistor (VR)
b. trimpot
c. potensiometer
3. LDR ( Light Dependent Resistor ) : resistor yang nilainya dapat berubah jika terkena cahaya.
Satuan
Ohm (simbol: Ω) adalah satuan SI untuk resistansi listrik, diambil dari nama George Ohm.Satuan yang digunakan prefix :
MEMBACA RESISTOR
Identifikasi empat pita adalah skema kode warna yang paling sering digunakan. Ini terdiri dari empat pita warna yang dicetak mengelilingi badan resistor. Dua pita pertama merupakan informasi dua digit harga resistansi, pita ketiga merupakan faktor pengali (jumlah nol yang ditambahkan setelah dua digit resistansi) dan pita keempat merupakan toleransi harga resistansi. Kadang-kadang terdapat pita kelima yang menunjukkan koefisien suhu, tetapi ini harus dibedakan dengan sistem lima warna sejati yang menggunakan tiga digit resistansi.
Sebagai contoh, hijau-biru-kuning-merah adalah 56 x 104Ω = 560 kΩ ± 2%. Deskripsi yang lebih mudah adalah: pita pertama, hijau, mempunyai harga 5 dan pita kedua, biru, mempunyai harga 6, dan keduanya dihitung sebagai 56. Pita ketiga,kuning, mempunyai harga 104, yang menambahkan empat nol di belakang 56, sedangkan pita keempat, merah, merupakan kode untuk toleransi ± 2%, memberikan nilai 560.000Ω pada keakuratan ± 2%.
Warna | Pita pertama | Pita kedua | Pita ketiga (pengali) |
Pita keempat (toleransi) |
Pita kelima (koefisien suhu) |
---|---|---|---|---|---|
Hitam | 0 | 0 | × 100 | ||
Cokelat | 1 | 1 | ×101 | ± 1% (F) | 100 ppm |
Merah | 2 | 2 | × 102 | ± 2% (G) | 50 ppm |
Jingga (oranye) | 3 | 3 | × 103 | 15 ppm | |
Kuning | 4 | 4 | × 104 | 25 ppm | |
Hijau | 5 | 5 | × 105 | ± 0.5% (D) | |
Biru | 6 | 6 | × 106 | ± 0.25% (C) | |
Ungu | 7 | 7 | × 107 | ± 0.1% (B) | |
Abu-abu | 8 | 8 | × 108 | ± 0.05% (A) | |
Putih | 9 | 9 | × 109 | ||
Emas | × 10-1 | ± 5% (J) | |||
Perak | × 10-2 | ± 10% (K) | |||
Kosong | ± 20% (M) |
Cara membaca nilai resistor
Kode warna Resistor |
Jika Resistor yang memiliki 4 gelang warna :
gelang 1 dan 2 dibaca sesuai kode warna
gelang 3 adalah faktor pengali
gelang 4 adalah toleransi
Jika Resistor yang memiliki 5 gelang warna
gelang 1,2 dan 3 dibaca sesuai kode warna
gelang 4 adalah faktor pengali
gelang 5 adalah toleransi
Contoh :
Warna Coklat = 1
Warna Hitam = 0
Warna hijau = x 5
Warna Emas = Nilai toleransi 5%
Nilai Resistor = 10 x 5
= 1,000,000 = 1 mega = 1m
= 1m ohm toleransi 5%
Warna merah = 2
Warna merah = 2
Warna merah = x 100
Warna Emas = Toleransi 5%
Nilai Resistor = 22 x 100
= 2,200 = 2,2 kilo = 2,2k
= 2,2k ohm toleransi 5%
Warna Kuning = 4
Warna Ungu = 7
Warna Perak = x 0,01
Warna Emas = Toleransi 5%
Nilai Resistor = 47 x 0,01
= 0,47 ohm toleransi 5%
Resistor Seri, Paralel
Untuk menghitung SERI dan PARALEL, juga untuk perhitungan lainnya Anda bisa pakai
"Electronics Assistent 2000" -Klik disini-
"Electronics Assistent 2000" -Klik disini-
Untuk menghitung paralel dua Resistor dengan rumus : R = R1 x R2 / R1 + R2
R1 kali R2 dibagi R1 ditambah R2
Untuk menghitung paralel lebih dari 3 resistor perkaliannya harus disamakan.
Contoh :
Rumus 1 / R = 1 / R1 + 1 / R2 + 1 / R3
Rumus 1 / R = 1 / R1 + 1 / R2 + 1 / R3
Tiga buah resistor dipasang paralel, berapakah jumlah nilai R ?
Jika nalai R masing-masing :
R1 = 4KΩ,
R2 = 6KΩ,
R3 = 12KΩ
Jika nalai R masing-masing :
R1 = 4KΩ,
R2 = 6KΩ,
R3 = 12KΩ
- Karena tidak sama besarnya R maka perkaliannya harus disamakan dulu yaitu semua menjadi 12 karena angka 12 ini bisa dibagi degan 4 dan 6.
- Jika nilai R sama tinggal menjumlah dan membagi Rn.
- Satuannya sudah sama KΩ.
- Jika belum harus disamakan satuan-nya, MΩ satuan lainnya KΩ , atau satuan Ω .
Sehingga menjadi :
1 / R = 1 / 4 + 1 / 6 + 1 / 12
1 / R = 3 / 12 + 2 / 12 + 1 / 12
1 / R = 6 / 12
R = 12 / 6 = 2
R = 2 KΩ
Jadi nilai paralel tiga R itu = 2 KΩ
1 / R = 1 / 4 + 1 / 6 + 1 / 12
1 / R = 3 / 12 + 2 / 12 + 1 / 12
1 / R = 6 / 12
R = 12 / 6 = 2
R = 2 KΩ
Jadi nilai paralel tiga R itu = 2 KΩ
Didik Siswanto, SPd, MM.
http://id.wikipedia.org/wiki/Resistor
http://resistor777.blogspot.com/p/cara-membaca-nilai-resistor.html
- ^ Resistivity of Carbon, Amorphous oleh Dana Klavansky, editor Glen Elert. (http://hypertextbook.com/facts/2007/DanaKlavansky.shtml)
- ^ "Carbon-film resistors: Carbon film resistors feature up to 5W power rating". Globalsources.com. Diakses 2008-09-22.
- ^ "Alpha Electronics Corp.【Metal Foil Resistors】". Alpha-elec.co.jp. Diakses 2008-09-22.
- ^ Electronics and Communications Simplified by A. K. Maini, 9thEd., Khanna Publications (India)
Best slot machines in Nigeria 2021 - Lucky Club
BalasHapusAll these slots have a nice set of design features, high-quality graphics and even decent payouts, luckyclub.live so it's safe to say that the slots